Pages

Diberdayakan oleh Blogger.

Jumat, 01 Maret 2013

data asuransi aku


Hi guys,,, you know insurance?? May be someone of us haven’t knew much, so here I want to share about it to you all,
            According to Robert I. Mehr, insurance is a device for reducing risk by combining a sufficient number of exposure units to make their individual losses  collectively  predictable. The predictable loss is the shared by distributed proportionately among all units the combination. Jadi asuransi adalah sebuah alat untuk mengurangi resiko dengan menggabungkan sejumlah unit yang berisiko agar kerugian individu secara kolektif dapat di prediksi. Kerugian yang dapat diprediksi tersebut kemudian dibagi dan didistribusikan secara proporsional diantara semua unit dalam gabungan tersebut. Pengertian tersebut merupakan pengertian asuransi konvensional sedangkan pengertian asuransi syariah adalah, dalam bahasa arab asuransi disebut at-ta’min, penangggung (perusahaan asuransi) disebut muammin sedangkan tertanggung ( peserta asuransi ) disebut mu’amman lahu atau musta’min, kata at ta’min berarti perindungan, ketenangan, rasa aman dan bebas dari rasa takut. Sedangkan menurut fatwa DSN MUI No. 21/ DSN-MUI/X/2001 Asuransi Syariah (Ta’min, Takaful atau Tadhamun) adalah usaha saling melindungi dan tolong-menolong di antara sejumlah orang/pihak melalui investasi dalam bentuk aset dan/ atau tabarru’ yang memberikan pola pengembalian untuk menghadapi resiko tertentu melalui akad (perikatan) yang sesuai dengan syariah. Ada tiga hal yang dihilangkan dalam praktik asuransi syariah yaitu maisir, gharar, Riba dan selebihnya diperbolehkan kecuali yang dilarang dalam asuransi konvensional. Asuransi syariah harus memenuhi larangan gharar dalam prakteknya yaitu dengan memberikan kejelasan dalam kerjasama antara penanggung dan tertanggung dari segi pengeloaan dana dan pengelolaan resiko, dilarang menutupi informasi yang bisa merugikan salah satu pihak. Sedangkan spekulatif yang dilarang adalah adanya perjudian dalam pengelolaan dana tersebut, selain itu munculnya penambahan pertanggungan yang diberikan oleh perusahaan asuransi bukanlah tanpa adana usaha, namun adanya sebagian premi ynang dialokasikan untuk investasi baik melalui skema mudharabah, musyarakah maupun akad tijari lainnya. Dengan konsep seperti itu masyarakat dunia lebih tertarik karena adanya jaminan perlindungan terhadap satu sama lain tanpa adanya pihak yang terdzolimi dan adanya kepastian syariah, oleh karena itu negara minoritas muslim pun mengadakan asuransi ssyariah seperti Inggris, Amerika, Jerman dan negara lainya. Berikut  negara – negara yang mendirikan asuransi syariah :

Negara-negara Arab


            Company
Years
Country
Al-Slam Islamic Takaful Co.
1992
Bahrain
Bahrain Islamic Insurance co.
n.d
Bahrain
Islamic Insurance and Re-Insurance Co.
1985
Bahrain
Sarikat Takaful al-Islamiyah
1983
Bahrain
Takaful Internasional
1989
Bahrain
Islamic Insurance Co. Plc.
n.d
Jordan
International Company for Corporative Insurance
n.d
Kuwait
Qatar Islamic Insurance Co.
1994
Qatar
Al-Aman Cooperative Insurance (al-Rajihi)
1985
Saudi Arabia
Global Islamic Insurance Co.
n.d
Saudi Arabia/Bahrain
International Islamic Insurance Co.
n.d
Saudi Arabia/UAE
Islamic Arab Insurance Co.
(Dallah al-Baraka goup)
1979
Saudi Arabia
Islamic Arab Insurance Co. (IAIC)
n.d
Saudi Arabia/UAE          
Islamic Corporation for Insurance of Invesment and Export Credit
1995
Saudi Arabia
Islamic Insurance and Re-Insurance Co. (IIRCO)
1985
Saudi Arabia/Bahrain
Islamic International Insurance Co. (salamat)
1985
Saudi Arabia/UAE
Islamic Takaful and Re-Takaful Co.
1986
Saudi Arabia/Bahrain
Islamic Takaful and Re-Takaful Co. (Bahamas)
1983
Bahamas
Islamic Universal Insurance
n.d
Saudi Arabia/Bahrain
National Ins Co. (NCCI)
1986
Saudi Arabia
Takaful Islamic Insurance Co. Bahrain
n.d
Saudi Arabia/Bahrain
Al Baraka Insurance Co.
1984
Sudan
Islamic Insurance Co.
1979
Sudan
Sheikan Insurance Co.
n.d
Sudan
The National Re-Insurance Company (Sudan) Ltd.
n.d
Sudan
The United Insurance Company (Sudan) Ltd.
1968
Sudan
Watania Co-Operative Insurance Co.
1989
Sudan
BEIT Ladat Ettamine Tounsi Saudi (Best Re)
1985
Tunisia
Alliance Insurance
n.d
UAE
Oman Insurance Co.
n.d
UAE
The Islamic Arab Insurance Co.
1980
UAE
Negara-negara Non-Arab
Company (s)
Years
Country (s)
Insurance Islam TAIB Sendirian Berhad (IITSB)
1993
Brunei
Tabungan Amanah Islam
n.d
Brunei
Takaful and Re-Takaful Co.
n.d
Brunei
Takaful Ab birhad
n.d
Brunei
Life Takaful (pte)
1999
Bangladesh
Syarikat Takaful Indonesia
1999
Indonesia
PT. Asuransi Takaful Keluarga
1994
Indonesia
PT. Asuransi Takaful Umum
n.d
Indonesia
PT. Syarikat Takaful
n.d
Indonesia
Takaful ASuransi
n.d
Indonesia
Asian Re-Takaful International (L) Ltd.
1997
Malaysia
Asean Takaful Group (ATG)
1996
Malaysia
Takaful National Bhd.
1993
Malaysia
Ikhlas Sigorta As.
n.d
Turki
temen- temen ini belum lengkap ya,,, tunggu catatan selanjutnya ya :)
sumber : http://studihukumislam.blogspot.com/2012/12/aspek-aspek-syariah-dalam-asuransi.html
Sula, syakir;Amanah bagi bangsa;2007;Explore Comunication;Jakarta


 

Seberapa Pentingnya Asuransi Syariah bagi anda?

Blogger news

About